Note

Bukalapak (BUKA) Rugi Rp1,3 Triliun, Badai PHK Bakal Berlanjut

· Views 4
Bukalapak (BUKA) Rugi Rp1,3 Triliun, Badai PHK Bakal Berlanjut
Bukalapak (BUKA) mencatat kerugian operasional perseroan meningkat naik dari Rp1,29 triliun menjadi Rp1,32 triliun. (Foto: Dok. Bukalapak)

IDXChannel - PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) mencatat rugi bersih sebesar Rp597 miliar hingga kuartal III-2024. Kerugian itu berkurang 23 persen dari periode yang sama tahun lalu Rp776 miliar.

Meskipun bottom line membaik, rugi usaha Bukalapak naik dari Rp1,29 triliun menjadi Rp1,32 triliun. Perbaikan laba bersih disebabkan pendapatan keuangan dari penempatan kas yang naik 38 persen dari Rp597 miliar menjadi Rp776 miliar.

“BUKA telah melakukan berbagai upaya terbaik namun kerugian dan tantangan industri yang dialami oleh masing-masing segmen usaha dan anak perusahaan selama tiga tahun terakhir telah mendorong manajemen BUKA untuk mempertajam kembali fokus kami kepada bisnis inti tertentu," kata CEO Bukalapak, Willix Halim, Kamis (31/10/2024).

Pendapatan neto BUKA naik tipis dari Rp3,34 triliun menjadi Rp3,39 triliun. EBITDA yang Disesuaikan membaik meski masih minus Rp168 miliar pada kuartal III-2024 sehingga tidak sejalan dengan target profitabilitas pada 2024.

Willix mengakui bahwa manajemen belum berhasil membalikkan tren negatif di beberapa bisnis Bukalapak. Hal ini tidak sejalan dengan strategi jangka panjang perusahaan untuk mewujudkan pertumbuhan yang berkelanjutan. 

"Oleh karena itu, kami melakukan perubahan dalam pendekatan operasional dan segmen bisnis yang akan kami fokuskan ke depannya," katanya.

Bukalapak, kata dia, juga telah mengevaluasi kembali prospek beberapa segmen bisnis dan memutuskan bahwa restrukturisasi diperlukan untuk mencapai tujuan strategis kami. Berdasarkan pertimbangan ini, BUKA memutuskan untuk berfokus pada bisnis inti yakni Mitra Bukalapak, Gaming, Investment, dan sejumlah layanan di segmen ritel. 

Willix mengungkapkan, restrukturisasi di luar bisnis inti akan mengakibatkan pemutusan hubungan kerja (PHK) yang akan dilaksanakan dalam dua kuartal mendatang. Dia memastikan kegiatan operasional BUKA akan berjalan seperti biasa dan tidak ada perubahan kegiatan di segmen bisnis inti. 

"Ke depannya, BUKA akan fokus menjalankan dan mengembangkan segmen bisnis intinya dengan organisasi yang lebih ramping dan efisien untuk memberikan nilai optimal kepada para pemangku kepentingan dan pemegang saham BUKA," ujarnya.

Bukalapak sebelumnya telah melakukan PHK sebanyak 5 persen dari total karyawan pada Agustus 2023. PHK dilakukan untuk mengurangi beban operasional perseroan.

(Rahmat Fiansyah)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.