Wall Street Terkoreksi, Market Terbebani Saham Meta dan Microsoft

IDXChannel - Indeks utama Wall Street dibuka terkoreksi pada Kamis (31/10/2024). Pasar terbebani oleh saham raksasa teknologi Meta (NASDAQ:META) dan Microsoft (NASDAQ:MSFT).

Dow Jones Industrial Average turun 0,50 persen menjadi 41.930,49. S&P 500 melemah 0,77 persen ke 5.769,08, sementara Nasdaq Composite turun 1,04 persen menjadi 18.414,62 pada bel pembukaan.

Baca Juga:

Meta Catat Penggunaan WhasApp Business di Indonesia Tertinggi di Dunia

Saham Microsoft dan Meta kompak jatuh setelah kedua manajemen memperkirakan perlambatan permintaan, meskipun kinerja keuangan mereka berada di atas ekspektasi.

Microsoft memperkirakan pertumbuhan bisnis cloud bakal lebih lambat dari yang diharapkan di akhir 2024. Ini berlangsung seiring kenaikan biaya yang jauh lebih tinggi, terutama pada industri kecerdasan buatan (AI).

Baca Juga:

Meta Rilis Teknologi AI yang Bisa Edit Video Menggunakan Suara 

Sementara Meta memperingatkan adanya peningkatan biaya AI pada 2025. Di sisi lain, pertumbuhan pengguna Meta dilaporkan berjalan lebih lambat hingga September 2024, demikian dilansir dari Investing, Kamis (31/10/2024).

Kinerja kurang memuaskan dari Meta dan Microsoft kini membuat investor waspada terhadap rilis kinerja berikutnya terutama dari Apple (NASDAQ:AAPL) dan Amazon (NASDAQ:AMZN), yang akan dirilis pada Kamis waktu Amerika Serikat.

Baca Juga:

Microsoft Pecat Karyawan Usai Gelar Peringatan Warga Palestina yang Tewas

Dari sisi makro, indeks pengeluaran konsumsi pribadi atau PCE Index membawa kabar gembira. PCE Index mencapai 2,1 persen year-on-year (yoy), alias sesuai ekspektasi.