Note

Rupiah Indonesia Tumbang ke 15.891 Melawan Dolar AS Pasca Pilpres AS

· Views 21
  • Rupiah Indonesia melemah ke 15.891 terhadap Dolar AS setelah penghitungan suara awal pilpres AS dimulai. 
  • Harapan atas kemenangan Trump telah mendongrak Dolar AS lebih jauh di siang hari pada sesi Asia.
  • Keputusan Suku Bunga The Fed akan menjadi fokus selanjutnya, pasar hampir sepenuhnya mengharapkan pemangkasan sebesar 25 bp.

Pasangan mata uang USD/IDR mendapatkan dukungan karena Dolar AS terus menguat di perdagangan sesi Asia. Siang ini, pasangan mata uang tersebut bergerak naik ke 15.891, melampaui resistance dinamis Simple Moving Average (SMA) 200 periode pada grafik harian yang saat ini terbentang di 15.846.

Para investor tampaknya kini lebih memilih untuk membeli Dolar AS sehingga membuat mata uang Paman Sam ini bergerak lebih tinggi dan membuat nilai Rupiah Indonesia merosot, dengan Indeks Dolar AS (DXY) sejauh ini telah mencapai level 104,85. Sentimen positif para investor terhadap Greenback meningkat karena tumbuhnya keyakinan bahwa Mantan Presiden AS Donald Trump akan memenangkan Pemilihan Presiden melawan Wakil Presiden Kamala Harris. 

Seorang kandidat membutuhkan minimal 270 suara di Electoral College agar dapat menduduki kursi kepresidenan. Menurut Reuters, Trump telah telah meraih 227 suara Electoral College dibandingkan Harris yang memperoleh 165 suara hingga pukul 11:30 WIB.

Kemarin, Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia telah melaporkan bahwa Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia mencapai Rp5.638,9 triliun. Pertumbuhan kuartal-ke-kuartal di Kuartal 3 sebesar 1,50%, di bawah prakiraan 1,6% dan jauh lebih rendah dari 3,79% pada Kuartal sebelumnya. Selain itu, PDB tahun-ke-tahun di kuartal yang disebutkan turun ke 4,95% dari 5,05% pada kuartal sebelumnya, lebih rendah dari estimasi pasar yang memprakirakan pertumbuhan ke 5%. Kelompok provinsi di Pulau Jawa masih menjadi penyumbang ekonomi terbesar sekitar 56,84%.

Fokus berikutnya akan tertuju pada Keputusan Suku Bunga Federal Reserve (The Fed) yang akan dipublikasikan pada hari Kamis 19:00 GMT (Jumat, 02:00 WIB). Bank Sentral ini diharapkan untuk memangkas sebesar 25 basis poin, dari 5% ke 4,75%.
 

Bagikan: Pasokan berita

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.