Note

Waran Adalah: Pengertian, Tujuan Penerbitan, dan Contohnya di Pasar Modal

· Views 21
Waran Adalah: Pengertian, Tujuan Penerbitan, dan Contohnya di Pasar Modal
Waran Adalah: Pengertian, Tujuan Penerbitan, dan Contohnya di Pasar Modal. (Foto: Freepik)

IDXChannel—Waran adalah produk turunan saham yang dapat diperjualbelikan dan ditebus menjadi saham. Seringkali waran dijual bersamaan dengan saham saat penawaran umum perdana (IPO) atau ketika penawaran rights issue. 

Waran memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli saham suatu perusahaan pada harga tertentu, dalam jangka waktu yang telah ditentukan sebelumnya. Instrumen ini sering diberikan sebagai bonus dalam pembelian saham agar lebih menarik bagi investor. 

Baca Juga:
Waran Adalah: Pengertian, Tujuan Penerbitan, dan Contohnya di Pasar Modal MNC Sekuritas Ungkap Strategi Tambah Cuan dengan Waran Terstruktur

Melansir MNC Sekuritas (18/11), waran hampir sama seperti rights, perbedaan utamanya terletak pada masa berlaku. Waran memiliki masa berlaku yang lebih panjang, periodenya bisa mencapai tahunan. Sementara right lebih singkat. 

Sebagai contoh, harga saham PT ABBA adalah Rp300 per lembar pada 2020, lalu perseroan juga menerbitkan waran dengan nilai Rp30 per lembar, sedangkan harga eksekusinya adalah Rp350. Jika suatu saat harga saham ABBA naik jadi Rp600, maka para pemegang waran dapat menebus sahamnya di harga yang lebih murah. 

Dalam perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, saham dengan waran ditandai dengan notasi huruf ‘W’ di belakang kode emiten utamanya. Waran juga bisa dijual di pasar sekunder, namun tentu saja investor harus mewaspadai perubahan harga. 

Berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kerugian atau risiko waran bagi investor. 

Kelebihan Waran

1. Lebih Murah dari Saham 

Lebih murah dibanding membeli saham. Harga waran relatif lebih murah, namun memiliki potensi keuntungan yang sama dengan sahamnya. 

2. Potensi Keuntungan 

Ketika harga saham melampui harga awal penawaran, maka pemegang waran dapat memakai warannya untuk membelei saham di harga yang lebih murah, lalu menjualnya di pasaran dengan harga yang lebih tinggi. 

3. Fleksibilitas 

Pemegang waran juga dapat menjual warannya kapan pun sebelum jatuh tempo. Sehingga ada fleksibilitas bagi pemegangnya, dan memungkinkan pemegangnya untuk memperoleh keuntungan jangka pendek. 

Kerugian Waran

1. Hilang Nilai 

Salah satu risiko yang patut diwaspadai dari waran adalah risiko gagal. Jika harga saham yang menyertai waran tidak bergerak sesuai target dan tidak melampaui harga awalnya, maka waran menjadi tidak bernilai. 

2. Waktu Terbatas 

Seperti yang telah diulas di atas, waran memang memiliki masa berlaku yang lebih panjang dari right. Namun tetap saja ada batas kedaluwarsanya. Artinya, pemegang waran harus memanfaatkan hak tebusnya sebelum kedaluwarsa, meskipun harga saham tidak bertumbuh. 

3. Kompleks 

Untuk membeli waran, Anda memerlukan pemahaman yang kompleks tentang emiten yang Anda beli saham dan warannya. Waran tidak dianjurkan untuk investor pemula. 

Itulah penjelasan singkat tentang waran adalah. 


(Nadya Kurnia)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.