Note

Produksi Pangan Meningkat, Prabowo Optimis 2025 RI Setop Impor Beras

· Views 14

Pasardana.id - Dengan melihat produksi pangan nasional yang terus meningkat, Presiden Prabowo Subianto optimistis Indonesia tidak lagi mengimpor beras pada tahun 2025.

"Dan sangat besar kemungkinan dan keyakinan saya, tahun 2025, kita tidak akan impor beras lagi," kata Prabowo.

Saat menyampaikan pengantar Sidang Kabinet Paripurna di Ruang Sidang Kabinet, di Istana Kepresidenan, Jakarta, (2/12), Prabowo juga mengutarakan keinginannya agar Indonesia ke depan tidak lagi mengimpor komoditas pangan, karena dirinya optimis Indonesia akan semakin kuat dalam bidang pangan.

"Semakin ke depan, kita akan tambah kuat di bidang ini (pangan). Kita nanti tidak hanya bebas dari impor beras, tapi kita harus bebas dari impor semua komoditas pangan," ucap Prabowo.

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada tim Menko Pangan dan semua menteri-menteri yang berurusan dengan pangan.

Dalam rapat terbatas terakhir beberapa hari yang lalu, Kepala Negara mengaku mendapat paparan yang sangat menggembirakan.

"Produksi pangan kita naik, cadangan pangan kita mungkin terbesar selama beberapa tahun ini. Yang ada di gudang kita, saya kira mendekati 2 juta ton," tegasnya.

Presiden menyampaikan cadangan pangan cukup.

Menurut Kepala Negara, hal tersebut berkat kerja keras jajaran anggota kabinet dan kepala badan.

"Karena itu, terima kasih alhamdulillah kita sekarang berada dalam posisi yang semakin kuat," tandas Prabowo.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.