Usung Inisiatif Hijau, Impack Pratama (IMPC) Gandeng Marubeni Daur Ulang Sampah Plastik

IDXChannel - Marubeni Corporation 

(Marubeni) menandatangani nota kesepahaman (MOU) dengan Grup Impack Pratama melalui anak perusahaannya PT Sirkular Karya Indonesia (SKI) pada 6 Desember 2024.

Baca Juga:

Pendapatan Impack Pratama (IMPC) Capai Rp2,4 Triliun, Naik 15 Persen hingga September 2024

SKI, sebagai unit operasional Grup Impack yang mengusung inisiatif hijau, akan berfokus pada mendaur naik sampah plastik menjadi produk bangunan yang bernilai tambah, yang selanjutnya akan dipasarkan melalui jaringan distribusi terpadu Impack yang tersebar di seluruh Indonesia.

Marubeni berperan dalam mendukung pengelolaan limbah plastik untuk SKI, dengan memastikan pengamanan dan pengadaan limbah plastik yang bersumber dari industri dan 

Baca Juga:

Impack Pratama (IMPC) Suntik Pinjaman ke Anak Usaha di Vietnam Rp5,55 Miliar

pengumpul sampah.

Selain itu, Marubeni juga memanfaatkan jaringan globalnya untuk memfasilitasi ekspor produk SKI, serta melakukan penelitian dan pengembangan terkait plastic credit dan carbon credit dalam ekosistem daur ulang ini.

Baca Juga:

Impack Pratama Industri (IMPC) Optimistis Kinerja Lebih Baik

"Baik Impack Pratama maupun Marubeni berkomitmen untuk mengembangkan ekosistem yang unik ini, menjadikan SKI sebagai salah satu model bisnis operasional sejenis yang paling sukses di Indonesia," ujar Direktur Sustainability dan Product Development Sugiarto Romeli dalam rilis Jumat (13/12/2024).

SKI saat ini telah memanfaatkan botol PET daur ulang sebagai bahan baku produk atap ECOLITE, serta mendaur naik kantong plastik HDPE/LDPE menjadi panel ACP DECOBOND/ALCOTUFF, dan dalam waktu dekat akan memperkenalkan produk atap ALDURO pertama yang terbuat sepenuhnya dari 100 persen limbah plastik berbagai jenis yang didaur ulang.

Baca Juga:

Pendapatan Impack Pratama (IMPC) Capai Rp1,43 Triliun di Semester I-2024

Seluruh teknologi pengolahan dan pengetahuan teknis dikembangkan secara internal melalui Impack Research and Innovation Center (IRIC).

(kunthi fahmar sandy)

Baca Juga:

IMPC Kembali Suntik Pinjaman ke Anak Usaha Rp8 Miliar