PPN Naik Jadi 12% Berdampak ke Industri? Ini Respons Wamenperin
![PPN Naik Jadi 12% Berdampak ke Industri? Ini Respons Wamenperin](https://socialstatic.fmpstatic.com/social/202412/8821ac28a4c4478fbd4292c06914ff4c.png?x-oss-process=image/resize,w_1280/quality,q_70/format,jpeg)
Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Riza menyebut pihaknya sudah berkomunikasi dengan industri terkait tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang naik jadi 12% pada awal 2025. Menurutnya, kenaikan PPN tidak akan terlalu berdampak pada industri.
"Kalau untuk kenaikan kami sudah komunikasi dengan berbagai macam industri. Insyaallah tidak banyak dampak yang dirasakan industri. Kalau pun ada yang dirasakan oleh industri kami sangat terbuka untuk membantu mereka mencari jalan keluar bersama-sama," katanya di Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, Rabu (18/12/2024).
Ia menyebut keputusan pemerintah menaikkan PPN merupakan amanat Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tapi saya yakin bahwa ini semua masih di dalam langkah yang sama antara industri, pemerintah untuk bisa menjalankan putusan undang-undang, sekaligus juga menjaga perekonomian," imbuhnya.
Sebelumnya, pemerintah memastikan kenaikan tarif PPN menjadi 12% mulai 1 Januari 2025. Kebijakan ini tidak berlaku untuk seluruh barang dan jasa.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, kenaikan PPN jadi 12% penting untuk menjaga stabilitas perekonomian, perlindungan sosial sekaligus mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Hal ini diharapkan bisa terwujud melalui peningkatan pendapatan negara.
"Peningkatan pendapatan negara di sektor pajak itu penting untuk mendorong program Asta Cita dan prioritas Pak Presiden baik untuk kedaulatan dan resiliensi di bidang pangan dan kedaulatan energi," kata Airlangga dalam Konferensi Pers Paket Kebijakan Ekonomi di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (16/12/2024).
Lihat Video: Komisi XI DPR Ungkap PPN Naik 12% Tambah Pendapatan Negara Rp 70-80 T
[Gambas:Video 20detik]
Reprinted from detik_id,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.