Kado Natal Tiga Emiten Cair Hari Ini, TBIG Setor Dividen Rp567 Miliar

IDXChannel - Tiga emiten menyetorkan dividen tunai interim kepada para pemegang saham pada Jumat (27/12/2024) sebagai kado Natal sekaligus hadiah akhir tahun.

Dividen interim dengan nilai terbesar dicairkan oleh PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) dengan jumlah RP567 miliar. Sementara setoran terkecil dibagikan oleh PT Eastparc Hotel Tbk (EAST) dengan nilai Rp14,4 miliar.

Berikut detail pembagian dividen tunai interim hari ini yang dirangkum IDX Channel:

1. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) 

Emiten menara Saratoga ini memutuskan pembagian dividen interim tahun buku 2024 sebesar Rp25 per saham atau sekitar Rp567 miliar. Angka itu setara 48,5 persen dari laba bersih yang diatribusikan kepada induk hingga kuartal III-2024 yang sebesar Rp1,17 triliun.

Dividen tersebut cukup karena posisi saldo laba ditahan TBIG per 30 September 2024 mencapai Rp5,64 triliun. Sementara itu, posisi ekuitas perusahaan tower telekomunikasi milik Saratoga Group (SRTG) tersebut tercatat Rp12,2 triliun.

Pada Juli 2024, Tower Bersama membagikan dividen tunai dari laba bersih 2023 sebesar Rp30,2 per saham. Dengan dividen interim kali ini, maka dividen yang dibagikan di 2024 mencapai Rp55,2 per saham dengan indikasi imbal hasil (return) dividen sekitar 2,8 persen per tahun.

2. PT Eastparc Hotel Tbk (EAST)

Emiten hotel ini memutuskan pembagian dividen interim total senilai Rp14,4 miliar atau senilai Rp3,5 per saham untuk tahun buku 2024. Dana dividen berasal dari laba bersih EAST hingga kuartal III-2024 yang mencapai Rp23,32 miliar. 

Perusahaan juga masih menggenggam saldo laba yang tidak dibatasi penggunaannya mencapai Rp19,61 miliar. Investor yang berhak atas dividen EAST wajib tercatat sebagai pemegang saham pada 16 Desember lalu.

3. PT Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk (NELY)

Emiten pelayaran ini membagikan dividen interim tahun buku 2024 dengan total nilai Rp35,25 miliar atau setara Rp15 per saham. 

Besaran dividen tersebut ditetapkan berdasarkan realisasi laba tahun berjalan perseroan per 30 September 2024 yang tercatat Rp177,19 miliar. Sementara saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp609,81 miliar dan total ekuitas perseroan sebesar Rp872,01 miliar.

(DESI ANGRIANI)