Note

BATA Dapat Kompensasi Penghapusan Utang Royalti Rp78 Miliar

· Views 20
BATA Dapat Kompensasi Penghapusan Utang Royalti Rp78 Miliar
PT Sepatu Bata Tbk (BATA) meraih kompensasi penghapusan utang royalti dari entitas afiliasi, Bata Brand SA senilai Rp78 miliar. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Sepatu Bata Tbk (BATA) mendapat kompensasi penghapusan utang royalti dari entitas afiliasi, Bata Brand SA. Nilai utang tersebut mencapai USD4,86 juta atau setara Rp78 miliar.

Director & Corporate Secretary BATA, Hatta Tutuko mengungkapkan, perseroan bersama Bata Brand S.A. meneken kesepakatan penghapusan utang atas merek dagang dan lisensi tersebut pada 7 Januari 2025.

"Tujuan penghapusan utang untuk membantu kinerja keuangan perseroan," katanya lewat keterbukaan informasi dikutip Jumat (10/1/2025).

Kinerja BATA terus tertekan, terutama sejak pandemi Covid-19. Pada 2020, perusahaan rugi Rp178 miliar dan terus mencetak kerugian hingga hari ini.

Per 30 September 2024, BATA mencatat rugi bersih Rp129 miliar, lebih besar 60 persen dibandingkan rugi bersih yang dialami pada periode yang sama 2023 sebesar Rp80 miliar.

Hatta menjelaskan, BATA memiliki utang royalti kepada Bata Brand S.A. selama tiga tahun, yakni pada 2022 sebanyak USD1,88 juta, 2023 sebesar USD1,74 juta, dan 2024 USD1,24 juta.

Menurut dia, kesepakatan tersebut akan memberikan kontribusi positif pada kegiatan operasional dan kondisi keuangan BATA, baik jangka pendek maupun jangka panjang.

Dalam laporan keuangan perseroan, Bata Brand S.A. merupakan entitas afiliasi yang memiliki kesamaan induk dengan BATA, yakni Bafin (Nederland) B.V. Pada 2008, perseroan meneken perjanjian dengan Bata Brand S.A selama sepuluh tahun (1 Januari 2008-31 Desember 2017) yang mengharuskan BATA membayar royalti 0,5-2 persen dari total penjualan bersih.

Saat perjanjian berakhir, pada 2018, BATA memperbaharui perjanjian tersebut yang kemudian mensyaratkan pembayaran royalti sebesar 3,4 persen dari total penjualan dikurangi 2 persen dari penjualan bersih barang bermerek pihak ketiga dan 0,6 persen dari dari penjualan bersih.

(Rahmat Fiansyah)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.