Note

Indeks Harga Produsen Turun di Bawah Ekspektasi, Wall Street Dibuka Naik

· Views 18
Indeks Harga Produsen Turun di Bawah Ekspektasi, Wall Street Dibuka Naik
Indeks Harga Produsen Turun di Bawah Ekspektasi, Wall Street Dibuka Naik (Foto: dok AP)

IDXChannel - Indeks utama Wall Street menguat pada pembukaan perdagangan Selasa (14/1/2025), setelah laporan inflasi produsen Producer Price Index (PPI) atau Indeks Harga Produsen (IHP) membawa harapan terhadap kebijakan moneter Federal Reserve (The Fed).

Dow Jones Industrial Average naik 0,43 persen ke level 42.477,29. Sementara itu, indeks S&P 500 bertambah 0,48 persen ke posisi 5.864,43, dan Nasdaq Composite melonjak 0,69 persen ke level 19.220,31.

Laporan Departemen Tenaga Kerja AS menunjukkan PPI naik 3,3 persen year-on-year (yoy) pada Desember 2024, sedikit lebih rendah dari ekspektasi ekonom sebesar 3,4 persen. 

Secara bulanan, indeks tersebut naik 0,2 persen Month-over-Month (MoM). Di luar sektor pangan dan energi, PPI inti tumbuh 3,5 persen, di bawah proyeksi 3,8 persen.

Inflasi di tingkat produsen yang lebih memberi harapan bagi bank sentral AS untuk segera memangkas Fed Funds Rate (FFR) awal tahun ini, melansir Investing, Selasa (14/1/2025).

Sentimen positif bursa juga datang dari imbal hasil US Treasury bertenor 10 tahun yang turun tipis, tetapi tetap berada di level tinggi 4,78 persen, yang merupakan level tertinggi dalam 14 bulan terakhir. 

Di sisi lain, saham-saham teknologi besar seperti Nvidia, Tesla, dan Amazon masing-masing naik 1,9 persen, 2,6 persen, dan 0,9 persen dalam pre-opening.

Ekspektasi pasar terhadap kebijakan The Fed juga bergeser. Data LSEG menunjukkan pelaku pasar kini memperkirakan pemangkasan suku bunga sebesar 29,4 basis poin hingga akhir 2025, meningkat dari proyeksi sebelumnya sebesar 27 basis poin.

Selain itu, fokus investor juga tertuju pada laporan keuangan kuartalan sederet perusahaan bank raksasa yang akan dirilis minggu ini. Saham JPMorgan Chase, Morgan Stanley, dan Citigroup masing-masing mencatat kenaikan tipis pada pra-pembukaan, dengan ekspektasi pertumbuhan laba.

(DESI ANGRIANI)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.