Note

Saham RATU Kembali ARA usai Perdana Masuk Papan FCA

· Views 16
Saham RATU Kembali ARA usai Perdana Masuk Papan FCA
Saham PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) kembali menyentuh batas auto reject atas (ARA) meski masuk papan pemantauan khusus. (Foto: Dok. BEI)

IDXChannel - Saham PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) kembali menyentuh batas auto reject atas (ARA) usai untuk pertama kalinya masuk papan pemantauan khusus dengan skema full-call auction (FCA).

Hingga pukul 10.15 WIB perdagangan Rabu (22/1/2025), harga saham RATU naik 10 persen ke Rp5.925. Kenaikan tersebut memperpanjang rekor yang diraih RATU sejak IPO yang sudah mencatatkan ARA sebanyak tujuh kali.

Baca Juga:
Saham RATU Kembali ARA usai Perdana Masuk Papan FCA Saham RAJA Kembali Terbang Tinggi kala RATU Kena Henti

Dengan kenaikan tersebut, maka pemegang saham yang membeli di harga IPO sudah memperoleh return lebih dari lima kali lipat alias multi-bagger. Saat itu, harga IPO RATU dipatok Rp1.150 per saham.

Sebanyak 14.540 lot saham RATU ditransaksikan hingga pagi ini dengan transaksi mencapai Rp8,61 miliar. Terdapat lebih dari 800 ribu antrean pembelian (bid) yang berebut saham emiten migas milik pengusaha Happy Hapsoro itu.

Baca Juga:
Saham RATU Kembali ARA usai Perdana Masuk Papan FCA Suspensi Dibuka Besok, Saham RATU Masuk Papan Pemantauan Khusus

Head of Investment Specialist Maybank Sekuritas, Fath Aliansyah Budiman menilai, pergerakan saham IPO seperti RATU sangat tergantung dari bid-offer dan nilai transaksi. Apabila nilai transaksinya masih kecil, maka potensi kembalinya ARA masih terbuka lebar.

"Terlepas dapatnya sedikit banget (saat IPO) kalau punya saham RATU. Misalnya skenario terbaik ARA, apalagi volume dan value-nya kecil, ya sudah nggak masalah, ARA-nya masih berpotensi lanjut lagi," katanya belum lama ini.

Saham RATU mencetak kinerja fenomenal sejak IPO pada 8 Januari 2025. RATU menjadi saham paling dinanti yang tercermin dari sahamnya yang mengalami kelebihan permintaan (oversubscription) hingga 313,5 kali. Sebagian besar investor ritel hanya memperoleh 2-3 lot saham RATU saat penjatahan pooling (pooling allotment).

Tak pelak, harga sahamnya mengalami ARA berjilid-jilid dan menjadi rebutan pelaku pasar di pasar reguler. Kondisi ini membuat Bursa Efek Indonesia (BEI) turun tangan dan menetapkan status Unusual Market Activity (UMA), suspensi sebanyak dua kali, hingga terakhir dimasukkan ke dalam papan FCA.

Namun, berbagai tindakan yang dilakukan Bursa tidak mampu menghentikan laju saham RATU. Dengan kenaikan ini, nilai kapitalisasi pasar anak perusahaan PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) itu melesat menjadi Rp16 triliun dengan price earning ratio (PER) 46 kali dan price to book value (PBV) 47 kali, yang menjadikan valuasinya paling premium di antara emiten migas lainnya.

(Rahmat Fiansyah)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.