Saham LINK Kembali ARA di Tengah Rencana Axiata Lepas Kepemilikan
![Saham LINK Kembali ARA di Tengah Rencana Axiata Lepas Kepemilikan](https://socialstatic.fmpstatic.com/social/202501/faddf2ca1b0f493c807b904cdc933dc6.png?x-oss-process=image/resize,w_1280/quality,q_70/format,jpeg)
IDXChannel - Saham PT Link Net Tbk (LINK) menyentuh batas auto reject atas (ARA) pada perdagangan Kamis (23/1/2025). Harga saham LINK menanjak 24,5 persen ke Rp2.310.
Likuiditas perdagangan saham LINK tergolong minim. Hingga pukul 09.55 WIB, sebanyak 3.600 lot saham ditransaksikan dengan nilai Rp834 juta.
Corporate Secretary LINK, Rininta Agustina Widya Pratika mengungkapkan, Axiata selaku pemegang saham pengendali saham tengah mengakses investor potensial. Langkah tersebut dilakukan terkait rencana divestasi saham LINK oleh Axiata.
"Namun, sampai dengan tanggal surat ini, perseroan belum menerima informasi lain dari pemegang saham perseroan mengenai hal tersebut dan belum terdapat hal yang signifikan atau material yang dilakukan," katanya dikutip Kamis (23/1/2025).
Perusahaan telekomunikasi raksasa asal Malaysia itu dikabarkan ingin melepas kepemilikan saham LINK sekitar USD1 miliar, setara Rp16 triliun.
Saat ini, Axiata mempunyai 75,42 persen saham LINK. Dengan nilai kapitalisasi pasar LINK saat ini yang berada di kisaran Rp6,6 triliun, maka nilai pasarnya kurang dari Rp5 triliun. Disparitas harga inilah yang diduga memicu lonjakan harga saham LINK.
Rencana aksi korporasi ini dilakukan tak lama setelah Axiata mencaplok LINK pada pertengahan tahun lalu. Saat itu, induk usaha PT XL Axiata Tbk (EXCL) itu mengakuisisi unit bisnis residensial LINK senilai Rp1,87 triliun plus transaksi sewa atas jaringan fiber-to-the-home (FTTH) milik LINK senilai Rp11 triliiun
Akuisisi tersebut dilakukan terkait rencana Axiata mengambil alih bisnis fixed broandband (FBB) LINK yang mencapai 750 ribu pelanggan. Axiata ingin menggabungkan bisnis LINK dengan EXCL di sektor penyediaan jaringan internet.
Kabar rencana divestasi Axiata itu direspons positif oleh pasar. Dalam tiga hari terakhir, harga saham LINK mencetak ARA sejak 20 Januari 2025 saat harganya berada di level Rp1.200.
Kenaikan harga hampir dua kali lipat dalam kurun tiga hari tersebut juga menarik perhatian Bursa Efek Indonesia (BEI). Bursa menetapkan status Unusual Market Activity (UMA) atas saham LINK terkait lonjakan harga yang signifikan.
(Rahmat Fiansyah)
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.