Rekomendasi dan Analisis Trading untuk EUR/USD pada 4 Februari: Badai di Tengah Hari

Analisis EUR/USD 5 Menit

Pada hari Senin, pasangan mata uang EUR/USD mengalami fluktuasi yang signifikan. Analisis terhadap laporan makroekonomi yang dirilis pada hari tersebut tidak begitu relevan, mengingat dampaknya terhadap pergerakan harga sangat minim. Gejolak pasar sekali lagi dipicu oleh Presiden AS, Donald Trump, yang dimulai sejak akhir pekan lalu. Pada hari Minggu, diumumkan bahwa Trump akan memberlakukan tarif impor untuk barang-barang dari Meksiko, Kanada, dan Tiongkok. Berita ini mendapat liputan luas dan menimbulkan fluktuasi tajam serta celah di pasar pada hari Senin. Menjelang malam, terungkap bahwa penerapan tarif terhadap Meksiko ditunda selama sebulan, dan kemungkinan akan ada pengumuman serupa terkait Tiongkok dan Kanada dalam waktu dekat.

Di antara laporan makroekonomi, ISM Manufacturing PMI patut disebutkan karena melebihi perkiraan. Ini biasanya akan menunjukkan bahwa dolar seharusnya menguat selama sesi trading AS. Namun, hal itu tidak terjadi karena dolar sudah naik 140 pips semalam, meskipun tidak ada alasan objektif untuk pergerakan tersebut. Meskipun tarif Trump diumumkan, membingungkan mengapa mereka diinterpretasikan sebagai tanda positif bagi ekonomi AS dan mata uangnya. Secara keseluruhan, kita menyaksikan perilaku pasar yang irasional yang mengganggu gambaran teknis.

Membahas sinyal trading hari Senin juga tidak memberikan banyak nilai, terutama karena tidak ada sinyal substansial yang terbentuk. Pasangan ini berfluktuasi liar sepanjang hari, mengabaikan level teknis sepenuhnya. Bahkan jika sinyal yang baik telah dihasilkan, mereka bisa dimanfaatkan untuk trading, tetapi sayangnya, tidak ada yang muncul.

Laporan COT

Laporan COT terbaru tertanggal 28 Januari. Grafik dengan jelas menunjukkan bahwa net position trader non-komersial tetap bullish untuk jangka waktu yang lama; namun, saat ini beruang telah mendapatkan keunggulan. Dua bulan lalu, trader profesional secara tajam meningkatkan jumlah short position, menyebabkan net position menjadi negatif untuk pertama kalinya dalam waktu yang lama. Pergeseran ini menunjukkan bahwa euro lebih sering dijual daripada dibeli.

Saat ini, tidak terdapat faktor fundamental yang mendukung kekuatan euro. Kenaikan euro baru-baru ini dalam kerangka waktu mingguan hampir tidak terlihat dan dapat dianggap sebagai koreksi sederhana. Meskipun pasangan ini mungkin mengalami koreksi selama beberapa minggu ke depan, hal tersebut tidak akan mengubah tren penurunan yang telah berlangsung selama 16 tahun.

Saat ini, garis merah dan biru telah bersilangan dan mengubah posisi relatif mereka, menunjukkan tren bearish di pasar. Selama minggu pelaporan terakhir, jumlah long position dalam kelompok non-komersial menurun sebanyak 14.000, sementara short position turun sebanyak 9.900. Akibatnya, net position menurun sebanyak 4.100 kontrak lagi.

Analisis EUR/USD 1 Jam

Pada kerangka waktu per jam, pasangan mata uang ini telah menyelesaikan tren naik lokalnya, dan garis tren menurun baru telah terbentuk. Kami memprediksi penurunan ini akan berlanjut dalam jangka menengah. Federal Reserve mungkin hanya akan menurunkan suku bunga 1-2 kali pada tahun 2025, yang menunjukkan sikap lebih hawkish daripada yang diharapkan pasar. Selain itu, setelah tarif Trump, inflasi di AS bisa meningkat tajam, mendorong pendekatan yang lebih hawkish dari The Fed sepanjang tahun. Harga tetap di bawah garis indikator Ichimoku, menunjukkan bahwa penurunan lebih lanjut pada euro kemungkinan besar akan terjadi.

Untuk tanggal 4 Februari, kami ingin menyoroti beberapa level trading yang penting: 1. 0124, 1. 0195, 1. 0269, 1. 0340-1. 0366, 1. 0461, 1. 0524, 1. 0585, 1. 0658-1. 0669, 1. 0757, 1. 0797, dan 1. 0843. Selain itu, perhatikan juga garis Senkou Span B yang berada di level 1. 0397 dan garis Kijun-sen di 1. 0340. Penting untuk diingat bahwa garis indikator Ichimoku dapat berfluktuasi sepanjang hari, sehingga hal ini perlu dipertimbangkan saat menentukan sinyal trading. Jangan lupa untuk mengatur Stop Loss pada titik impas jika harga bergerak 15 pips sesuai harapan Anda, guna melindungi diri dari potensi kerugian jika sinyal yang diterima ternyata tidak tepat.

Pada hari Selasa, tidak ada acara besar yang dijadwalkan di Zona Euro. Namun, di Amerika Serikat, laporan ADP mengenai pekerjaan di sektor swasta akan dirilis. Pasar kemungkinan besar akan tetap bereaksi terhadap peristiwa yang terjadi pada hari Senin, jadi bersiaplah menghadapi hari yang penuh volatilitas dan pergerakan yang mungkin tidak rasional.

Penjelasan Untuk Ilustrasi:

• Level Support dan Resistance (garis warna merah tebal): Area kunci di mana pergerakan harga mungkin terhenti. Level ini bukan merupakan sumber sinyal trading.
• Garis Kijun-sen dan Senkou Span B: Garis indikator Ichimoku yang dipindahkan dari time frame H4 ke grafik per jam, garis ini fungsinya adalah menunjukkan level yang kuat.
• Level Ekstrem (garis warna merah tipis): Titik di mana harga sebelumnya telah memantul. Kedua level ini dapat berfungsi sebagai sumber sinyal trading.
• Garis Warna Kuning: Garis tren, kanal, atau pola teknis lainnya.
• Indikator 1 di dalam Grafik COT: Mencerminkan ukuran net position dari setiap kategori trader.