Pasardana.id - Kementerian Lingkungan Hidup telah menerima aduan dari masyarakat terkait dampak pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido terhadap Danau Lido yang berlokasi di Bogor.
Setelah melakukan inspeksi mendadak pada Sabtu, (1/2) lalu, Menteri LH/Kepala BPLH akhirnya mengambil langkah tegas dengan menyegel dan menghentikan pembangunan KEK Lido pada Kamis (6/2) kemarin.
Keputusan terhadap langkah tersebut diambil setelah tim pengawas dari Gakkum LH menemukan pelanggaran serius, termasuk diantaranya aktivitas pembangunan yang tidak sesuai dengan dokumen lingkungan dan pembukaan lahan yang menyebabkan pendangkalan pada danau.
Sementara itu, berdasarkan dari hasil analisis citra satelit menunjukkan penyempitan luas danau, dari 24 hektare menjadi 12 ha, dengan kehilangan sekitar 2 ha badan air.
"PT MNC Land Lido diindikasikan tidak melakukan pengelolaan air larian hujan (run off) dengan baik, sehingga sedimen dari areal bukaan lahan terbawa ke Hulu Danau Lido, menyebabkan sedimentasi dan pendangkalan," sebut Hanif melalui keterangan resminya.
Adapun penyegelan KEK Lido ini dilakukan oleh Direktur Pengaduan dan Pengawasan Lingkungan Hidup Gakkum LH Ardyanto Nugroho yang memimpin tim pengawas dengan memasang segel dan papan pemberitahuan penghentian kegiatan.
Disebutkan Ardyanto, ada perbedaan signifikan antara dokumen lingkungan yang telah disetujui dengan realisasi konstruksi di lapangan.
"Kegiatan pembangunan yang berlangsung tidak mengelola air limpasan sebagaimana mestinya, sehingga menimbulkan sedimentasi yang mengancam ekosistem di sekitar danau. Ketidaksesuaian antara rencana lingkungan dan pelaksanaan fisik menjadi perhatian serius dalam upaya menjaga kelestarian sumber daya alam," ujar Ardyanto.
Untuk diketahui, proyek KEK MNC Lido City merupakan proyek patungan antara perusahaan Hary Tanoesoedibjo itu dengan Trump Internationals, perusahaan milik Presiden terpilih AS Donald Trump. Proyek-proyeknya antara lain Trump International Golf Club-Lido, Trump Residences Lido dan Hyatt Regency Lido.
Hot
No comment on record. Start new comment.