Saham AMAR Tergerus 7,5 Persen dalam Sepekan, Direktur Ini Pilih Resign

IDXChannel - Eka Banyuaji memutuskan mundur dari kursi direksi PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) saat saham perseroan tergerus 7,5 persen dalam sepekan.

Surat pengunduran diri Direktur UKM, Korporasi, dan Operasi Bank AMAR ini diterima perseroan pada Selasa (11/2/2025).

Perseroan akan mengajukan permohonan atas persetujuan pengunduran diri tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dalam waktu dekat.

"Hingga saat ini tidak ada dampak pengunduran diri tersebut pada aktivitas, hukum, kondisi keuangan dan aktivitas perseroan," tulis Sekretaris Perusahaan Bank Amar Elsa Enda D. Purba dalam keterbukaan informasi BEI, Selasa (11/2/2025).

Saham AMAR berada di zona merah dalam sepekan terakhir dengan turun 7,56 persen dari harga Rp176 menjadi Rp159. Dalam satu bulan, saham Bank Amar sudah minus 12,64 persen.

Pada Selasa (11/2/2025), saham AMAR jatuh 1,85 persen dengan volume perdagangan mencapai 180,4 ribu saham.

Adapun Eka Banyuaji diangkat sebagai Direktur UKM, Korporasi, dan Operasi Bank AMAR pada 11 Desember 2020. Dia memulai karier sebagai Marketing Officer di Bank NISP pada 2002 dan menjadi Branch Manager di Citibank NA pada 2005.

Setelah itu, Eka memegang berbagai posisi di Bank OCBC NISP, dengan jabatan terakhir sebagai Micro Banking Department Head periode 2007–2010 dan Commercial Express (SME) Division Head di China Construction Bank (Bank Windhu Kentjana) dari 2010 sampai 2017.

(DESI ANGRIANI)