Tepis Rumor Akuisisi, Saham Indosat (ISAT) Terkoreksi

IDXChannel - Saham PT Indosat Tbk (ISAT) terkoreksi usai menepis rumor akuisisi oleh PT Solusi Sinergi Digital Tbk atau Surge (WIFI).

"Perseroan menyampaikan bahwa berita tersebut tidak benar atau sebatas rumor yang beredar di publik," tulis manajemen Indosat dalam keterbukaan informasi BEI, Kamis (13/2/2025) 

Berdasarkan data Bursa, saham ISAT jatuh 1,73 persen ke harga Rp1.705 dengan membukukan transaksi Rp34,13 miliar dan volume perdagangan 19,76 juta saham pada Jumat (14/2/2025).

Sehari sebelumnya, saham Indosat juga terkoreksi meski tipis sebesar 0,29 persen ke harga Rp1.735. Dalam sepekan, saham Indosat tertekan 23,20 persen dan dalam satu bulan sudah minus 27,75 persen.

Manajemen ISAT memastikan, perseroan dan WIFI tidak mendiskusikan potensi kerja sama apapun termasuk rumor akuisisi yang tengah beredar. 

Di mana perusahaan milik pengusaha Hashim Djojohadikusumo itu berencana mengambil alih saham pemilik Indosat, Ooredoo Hutchison Asia Pte Ltd yang menguasai 65 persen saham ISAT.

"Sampai dengan saat ini, Perseroan tidak memiliki rencana ekspansi atau akuisisi dalam waktu dekat," tutur manajemen.

Sebelumnya, PT Indosat Tbk (ISAT) mengumumkan raihan laba bersih sebesar Rp4,9 triliun sepanjang 2024. Realisasi ini meningkat 9 persen year-on-year (yoy).

Meskipun demikian, angka ini masih di bawah ekspektasi analis, hanya mencapai 92,6 persen dari estimasi analis PT BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS), dan 94,6 persen dari konsensus pasar.

"Kami menyesuaikan valuasi ISAT, menurunkan TP menjadi Rp3.200, sambil mempertahankan peringkat Buy,” kata Analis BRI Danareksa Sekuritas, Niko Margaronis, dalam risetnya Selasa (11/2/2025).

(DESI ANGRIANI)